
TRANS HAPAKAT — Kepala Dinas Sosial Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah Wahyu Sujatmiko (28/10/2025) mengungkapkan pelatihan menjahit produk kreatif anyaman rotan yang di ikuti sebanyak 15 peserta, tidak hanya untuk meningkatkan ketrampilan peserta, akan tetapi juga buka peluang usaha baru secara mandiri. Kegiatan di gelar di Kantor Desa Paharangan, Kecamatan Kahayan Tengah, Kabupaten setempat.
Dikatakan Wahyu Sujatmiko 15 peserta yang mengikuti pelatihan, berasal dari dua desa, yakni DesaTuwung dan Desa Paharangan Kecamatan Kahayan Tengah. Mereka mendapatkan panduan langsung dari instruktur berpengalaman tentang teknik menjahit, strategi merancang produk kreatif dan berdaya saing. Dalam pelatihan tersebut juga di serahkan bantuan empat unit mesin jahit.
Menurutnya kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen untuk meningkatkan potensi ekonomi kreatif masyarakat desa. Sehingga pelatihan ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi peserta, memungkinkan mereka untuk mengembangkan usaha mandiri maupun kelompok dan meningkatkan kesejahteraan keluarga mereka.
Dengan melibatkan peserta dari berbagai latar belakang, terang dia, pelatihan ini juga membantu memperkuat hubungan sosial dan semangat kolaborasi di antara masyarakat. Melalui pelatihan menjahit khususnya produk UMKM kreatif tas anyaman rotan, juga menjadi ajang bertukar pengalaman, ide gagasan diantara peserta yang memiliki latar belakang beragam.
Pelatihan menjahit produk tas anyaman rotan, tidak hanya meningkatkan ketrampilan individu, akan tetapi untuk memperluas jaringan sosial, serta membangun rasa kebersamaan di wilayah masyarakat, demi kemajuan dan kebangkitan perekonomian di wilayah masing – masing desa. Ini adalah contoh nyata dimana pendidikan ketrampilan dapat menjadi motor penggerak pembangunan sosial dan ekonomi berkelanjutan di tingkat lokal.

Camat Kahayan Tengah, Kabupaten Pulang Pisau, Siswo mengatakan pelatihan menjahit produk UMKM kreatif salah satunya produk tas anyaman rotan, merupakan pelatihan yang sangat di butuhkan oleh masyarakat setempat, hal tersebut sebagai upaya peningkatan dan kemajuan produksi rumahan atau usaha mendiri bagi masyarakat.
Dikatakan Siswo akan terus mendukung inisiatif – inisiatif yang dapat yang dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat, terutama dalam pemberdayaan ekonomi, melalui program pelatihan yang laksanakan Dinas Sosial Kabupaten Pulang Pisau, tentu sangat berdampak positif bagi masyarakat, baik secara sosial maupun perekonomian.
Dengan berbagai hasil positif yang diperoleh dari kegiatan pelatihan ini, diharapkan akan ada dorongan yang lebih besar lagi dari masyarakat untuk aktif terlibat dalam kegiatan-kegiatan serupa di masa depan. Ini akan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi lokal serta meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.
Ditambahkan melalui pelatihan menjahit ini bukan hanya tentang memperoleh keterampilan praktis, tetapi juga tentang membangun semangat gotong royong dan solidaritas di antara warga desa, serta memperluas jaringan sosial dalam menumbuhkembangkan produk lokal berdaya saing. ( Red)





